A. Asal usus Bahasa
1.
Teori Tradisional
a.
Pooh-pooh Theory
( Darwin; 1809 – 1882 )
Bahasa pertama
muncul dari bentuk yang primitif, merupakan hasil dari ekspresi emosi saja.
b.
Dingdong Theory
( Max Muller; 1823 – 1900 )
Bahasa lahir
secara alamiah. Manusia memiliki insting yang istimewa untuk mengeluarkan
ujaran bagi setiap kesan dari luar.
c.
Yo – he – ho
Theory
Bahasa pertama
lahir dari kegiatan sosial.
d.
Bow – wow Theory
Bahasa pertama
lahir dari hasil tiruan bunyi.
e.
Gesture Theory
Bahasa lahir
dari isyarat, dan ujaran mengikutinya.
B. Ciri-ciri pendekatan Tata bahasa
Tradisional
a. Tidak ada pengenalan antara
bahasa ujaran dan bahasa tulisan
a). A grammar of language is a book written about
it.
Tata bahasa suatu bahasa adalah buku yang
ditulis dari bahasa itu sendiri.
b). The
grammar of language is found only in the written language spoken language have
no grammar or at least fluctuate so much that they are only partially
grammatical.
Tata
bahasa suatu bahasa hanya ditentukan dalam bahasa tulisan. Bahasan ucapan tidak
memiliki tata bahasa atau setidaknya begitu banyak campur aduk hingga sebagaian
saja yang memiliki tata bahasa.
c). Some
languages have grammar, other do not.
Beberapa
bahasa pada umumnya memiliki tata bahasa, tetapi ada beberapa yang tidak
memiliki tata bahasa.
b. Tata bahasa
tradisional selalu menghakimi penggunaan bahasa dengan vonis benar salah.
Dalam tata bahasa
tradisional diberlakukan hukum-hukum normatif ( prescriptive grammar)
berdasarkan selera dari tatabahasawan tradisional.
c. Tata bahasa
tradisional lebih mengutamakan penggunaan logika dalam memutuskan masalah
kebahasaan.
d. Tata bahasa
tradisional cendrung lebih mempertahankan penemuan-penemuan terdahulu.
e. Tata bahasa
tradisional lebih menyukai pengkajian bahasa dari bahasa tertulis yaitu bahasa
baku.
f. Tata bahasa
tradisional banyak melahirkan definisi-definisi yang mengaburkan.